Chelsea Terlalu Boros : Pemain Asal-asalan Diikat Kontrak Panjang
Berita Olahraga Terkini – Polemik ruang ganti Chelsea semakin tidak masuk akal setelah kebijakan aneh yang terus bermunculan sejak di pegang oleh pemilik baru, Todd Boehly. Tepatnya masalah transfer pemain Chelsea kala datangkan pemain baru di klaim merugikan dan tidak jelas.
Dalam dua tahun terakhir, terlihat adanya pola transfer yang tidak biasa dari Chelsea. Klub ini cenderung membeli pemain-pemain muda yang belum sepenuhnya terbukti kemampuannya, bahkan tidak segan mengeluarkan dana besar. Pemain-pemain tersebut kemudian di tawari kontrak dengan durasi panjang, bahkan bisa mencapai delapan tahun.
Strategi ini tampaknya di manfaatkan Chelsea sebagai celah untuk menghindari sanksi Financial Fair Play (FFP). Namun, masalahnya, sebagian besar pemain yang di rekrut belum mampu menunjukkan performa maksimal hingga saat ini. Justru, semakin banyak pemain yang gagal memenuhi ekspektasi.
Baca Juga : Marselino Ferdinan Gabung Oxford United : Kapan Nih Debutnya ?
Chelsea Terlalu Boros
Kebijakan transfer Chelsea yang aneh ini turut mendapatkan sorotan dari Gary Neville, pakar sepak bola Liga Inggris. Neville secara terbuka menyebut bahwa keputusan pembelian Chelsea sangat buruk dan tidak ada alasan yang bisa membenarkan hal tersebut.
“Satu hal yang jelas kita ketahui adalah kualitas pembelian mereka yang mengecewakan. Ada pemain yang baru di beli dua tahun lalu dan sekarang mereka sudah coba menyingkirkannya,” ungkap Neville dalam sebuah wawancara di Sky Sports.
Dia juga menganggap bahwa tawaran kontrak jangka panjang yang di berikan Chelsea kepada para pemain mereka sangat membingungkan dan tidak masuk akal. Sebagai contoh, Cole Palmer baru saja menandatangani kontrak berdurasi sembilan tahun. Meski begitu, kontrak panjang tersebut tidak memberikan dampak signifikan dan langkah seperti ini hanya di lakukan oleh Chelsea.
“Saya sering bertanya-tanya, apa yang sebenarnya mereka ketahui yang tidak di ketahui oleh klub-klub lain? Ambil contoh klub-klub yang di anggap cerdas seperti Real Madrid, Bayern Munchen, Barcelona, Arsenal, dan Manchester City,” kata Neville.
“Apa sebenarnya yang mungkin di pahami oleh pemilik Chelsea yang tampaknya tidak di ketahui oleh klub-klub besar lainnya?”
Memasuki musim baru 2024/25, The Blues tercatat telah memiliki 43 pemain dalam tim utamanya. Kondisi ini di yakini bakal membuat ruang ganti menjadi terasa lebih canggung hingga persaingan ketat dari sesame pemain.
Sumber : Bolanet