Osasuna Dipaksa Main 2 Hari Nonstop, Jadwal La Liga Gila, Barca Ikut Protes!

Osasuna Dipaksa Main 2 HariOsasuna dipaksa main 2 hari dengan waktu istirahat kurang dari 24 Jam oleh La Liga langsung mendapat respon keras bahkan Barcelona juga

Osasuna Dipaksa Main 2 Hari Nonstop, Jadwal La Liga Gila, Barca Ikut Protes!

Berita Olahraga Terkini – Keputusan untuk menggeser jadwal pertandingan antara Barcelona dan Osasuna dari 8 Maret menjadi 27 Maret telah memicu reaksi keras dari kedua tim. Sejak awal, kedua klub sudah menentang perubahan jadwal ini, yang di putuskan oleh La Liga. Kini, Barcelona dan Osasuna bahkan tengah mempertimbangkan langkah hukum untuk menantang keputusan tersebut.

Melalui laporan dari Mundo Deportivo, Osasuna mengonfirmasi bahwa mereka akan mengajukan banding kepada Sole Judge of Professional Competitions. Osasuna berpendapat bahwa jadwal baru ini sangat tidak masuk akal, terutama karena mereka sudah di jadwalkan untuk bermain pada 29 Maret melawan Athletic Bilbao.

Artinya, Osasuna harus bertanding dua kali dalam dua hari berturut-turut, yang jelas bertentangan dengan rekomendasi dari Asosiasi Pemain Sepak Bola Spanyol (AFE) terkait waktu istirahat antarpertandingan.

Baca Juga : Nasib Asnawi Di Skuad Indonesia : Tergusur Pemain Naturalisasi

Osasuna Dipaksa Main 2 Hari Nonstop

Kedua klub, Barcelona dan Osasuna, sudah menyatakan keberatan mereka terhadap perubahan jadwal ini. Meskipun La Liga sudah menetapkan pertandingan pada 27 Maret, keduanya merasa bahwa keputusan ini sama sekali tidak mempertimbangkan kepentingan mereka.

Barcelona bahkan berencana untuk melawan keputusan tersebut. Mereka menilai bahwa perubahan ini tidak hanya merugikan mereka, tetapi juga Osasuna. Osasuna pun tidak tinggal diam dan telah mengajukan banding dengan alasan yang serupa. Mereka menilai bahwa jadwal baru ini tidak realistis dan mengabaikan kondisi fisik pemain.

Salah satu keberatan utama Osasuna adalah adanya bentrokan jadwal. Setelah melawan Barcelona pada 27 Maret, mereka harus segera bertanding lagi pada 28 Maret melawan Athletic Bilbao di Pamplona. Dengan demikian, Osasuna harus bermain dalam dua hari berturut-turut, yang tentu saja bertentangan dengan pedoman AFE mengenai waktu istirahat antarpertandingan.

Osasuna meminta agar jadwal pertandingan ini di revisi atau di sesuaikan, agar tidak memberatkan tim dan para pemain. Mereka menegaskan bahwa keputusan ini tidak adil bagi kedua belah pihak.

Kedua tim telah mengusulkan agar pertandingan ini di jadwalkan ulang di antara matchday 37 dan 38. Menurut mereka, jadwal ini lebih ideal dan tidak akan mengganggu kelancaran kompetisi. Namun, La Liga menolak usulan tersebut dengan alasan bahwa kedua matchday tersebut merupakan akhir dari liga dan sudah terjadwal dengan ketat.

Aturan La Liga mengharuskan pertandingan di gelar “secepat mungkin,” dan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) meyakini bahwa laga ini bisa tetap di laksanakan sebelum tanggal tersebut. Namun, Barcelona dan Osasuna tetap berkeras bahwa perubahan jadwal ini tidak adil bagi mereka.

Dengan situasi ini, La Liga di harapkan untuk meninjau kembali keputusan tersebut dan mencari solusi yang lebih menguntungkan bagi kedua tim. Jika tidak, protes dari Barcelona dan Osasuna bisa berlanjut hingga level yang lebih tinggi.

Sumber : Bolanet

By tim 3