Atalanta Runtuh, Club Brugge Cetak Sejarah di Liga ChampionsAtalanta harus runtuh di hadapan pendukungnya sendiri, menjamu Club Brugge di Gewiss Stadium.

Berita Olahraga Terkini – Atalanta harus runtuh di hadapan pendukungnya sendiri, menjamu Club Brugge di Gewiss Stadium. La Dea harus mengakui keunggulan tim tamu dengan skor 1-3 pada leg kedua play-off fase gugur Liga Champions 2024/2025, Rabu (19/02/2025) dini hari WIB. Hasil ini membuat Atalanta tersingkir dengan agregat 2-5, sementara Club Brugge melangkah ke babak 16 besar.

Atalanta sebenarnya sempat menyalakan harapan lewat gol cepat Ademola Lookman di awal babak kedua. Namun, defisit tiga gol dari babak pertama terlalu sulit untuk dikejar. Club Brugge tampil solid dan menunjukkan ketahanan luar biasa untuk mengamankan kemenangan.

Bagi tim asal Belgia ini, hasil ini bukan sekadar tiket ke babak selanjutnya, tetapi juga sebuah pencapaian historis yang mencatatkan nama mereka dalam sejarah kompetisi Eropa.

Baca Juga : Antony Bersinar di Real Betis

Atalanta Runtuh Ketika Laga Baru Dimulai

Atalanta memulai laga dengan tekad untuk membalikkan keadaan setelah kekalahan di leg pertama. Namun, skenario di lapangan tidak berjalan sesuai harapan. Club Brugge justru mengambil inisiatif serangan sejak awal dan langsung membuat publik Bergamo terdiam.

Chemsdine Talbi membuka keunggulan bagi tim tamu saat pertandingan baru berjalan tiga menit. Gol cepat ini membuat Atalanta berada dalam tekanan besar dan harus mengejar ketertinggalan.

Bukan hanya bertahan, Brugge terus menyerang dengan agresivitas tinggi. Talbi kembali menjadi mimpi buruk bagi Atalanta setelah mencetak gol keduanya pada menit ke-27, memperbesar keunggulan tim tamu menjadi 0-2.

Belum cukup sampai di situ, petaka semakin besar bagi Atalanta ketika Ferran Jutgla mencetak gol spektakuler di menit 45+3, tepat sebelum babak pertama berakhir. Tembakan jarak jauhnya menembus jala Juan Musso, mengubah skor menjadi 0-3 dan membuat tugas Atalanta semakin berat di babak kedua.

Harapan Singkat yang Dipadamkan Mignolet

Tertinggal tiga gol di babak pertama, Atalanta mencoba bangkit setelah jeda. Baru satu menit babak kedua berjalan, Ademola Lookman berhasil mencetak gol cepat di menit ke-46, membangkitkan asa bagi tuan rumah.

Gol tersebut membuat Atalanta semakin bersemangat menyerang. Tidak lama berselang, mereka mendapatkan penalti, yang bisa menjadi momen krusial untuk memperpendek jarak agregat.

Namun, Simon Mignolet menjadi pahlawan bagi Club Brugge. Kiper berpengalaman ini sukses menggagalkan eksekusi penalti Lookman, membuat semangat Atalanta kembali meredup.

Meskipun terus menekan hingga akhir laga, Atalanta gagal mencetak gol tambahan. Pertahanan Brugge yang disiplin berhasil meredam semua upaya serangan tuan rumah. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 1-3 tetap bertahan dan memastikan Brugge lolos ke babak 16 besar.

Club Brugge Ukir Sejarah di Italia

Kemenangan ini bukan hanya mengantarkan Club Brugge ke babak 16 besar, tetapi juga menorehkan sejarah baru. Menurut catatan UEFA, Brugge menjadi tim Belgia pertama yang berhasil mencetak tiga gol tandang ke gawang klub Italia dalam kompetisi UEFA.

Keberhasilan ini membuktikan bahwa Brugge bukan sekadar tim kejutan, tetapi juga pesaing serius di Eropa. Dengan kombinasi strategi disiplin, serangan efektif, dan performa gemilang Mignolet, mereka sukses menyingkirkan salah satu wakil Italia dari Liga Champions.

Kini, Brugge menatap babak selanjutnya dengan penuh percaya diri. Mereka akan menghadapi salah satu dari Lille atau Aston Villa, dalam perjuangan mereka untuk melangkah lebih jauh di kompetisi ini.

Sementara itu, bagi Atalanta, kekalahan ini menjadi pukulan telak. Mereka harus mengevaluasi performa dan mencari cara untuk bangkit di kompetisi domestik. Satu hal yang pasti, kegagalan ini akan menjadi pelajaran berharga bagi La Dea untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Sumber : Bolanet

By tim 3