Mengapa Jose Mourinho Diberhentikan Fenerbahce?
Berita Olahraga Terkini – Jose Mourinho resmi d ilepas dari kursi pelatih Fenerbahce hanya setelah dua pertandingan awal Süper Lig musim baru. Pengumuman pemutusan kontrak datang tidak lama usai kegagalan tim menembus Liga Champions karena di singkirkan Benfica.
Dalam keterangan singkat, pihak klub menyampaikan bahwa mereka berpisah dengan Mourinho, seraya memberikan apresiasi atas kontribusinya dan mendoakan kesuksesan di masa depan.
Keputusan ini cukup mengejutkan, sebab sebelumnya Mourinho masih yakin Fenerbahce mampu berbicara banyak di Liga Europa. Situasi makin memanas ketika ia mengaku tidak mengenal Wakil Presiden klub, Hamdi Akin, sosok yang sebelumnya pernah membelanya.
Drama yang terjadi di Istanbul bukan hanya soal performa tim di lapangan, melainkan juga tekanan politik internal serta hubungan kurang harmonis dengan manajemen. Gabungan antara start buruk dan konflik internal di nilai menjadi penyebab utama pemecatan Mourinho.
Baca Juga : Florian Wirtz Jujur: Tinggalkan Bundesliga Demi Liverpool Bukan Perkara Mudah!
Drama Mourinho di Istanbul
Istanbul merupakan kota yang sarat akan atmosfer sepak bola, khususnya rivalitas sengit antara Fenerbahce dan Galatasaray. Kehadiran Mourinho di Sukru Saracoglu Stadium langsung memicu sorotan publik.
Pada musim perdananya, Mourinho sempat mengoleksi kartu kuning dalam 20 menit pertama, dikeluarkan wasit ketika menghadapi mantan timnya Manchester United, bahkan berhasil mendatangkan wasit asing untuk laga Derby Interkontinental. Ia juga terlibat gesekan dengan pelatih Galatasaray, Okan Buruk.
Sementara itu, Galatasaray sukses meraih gelar ketiga beruntun dengan jarak sembilan poin dari Fenerbahce. Tekanan terhadap Mourinho semakin meningkat karena Fenerbahce belum pernah mengangkat trofi liga dalam 11 tahun terakhir. Kehilangan poin pada laga pembuka musim menjadi titik balik yang memperburuk posisinya.
Faktor Pemecatan Mourinho
Menurut analis Transfermarkt, Lara Karacan, posisi Mourinho di Fenerbahce memang sudah goyah sejak musim lalu. Kekalahan dari Benfica dan kegagalan menembus Liga Champions menjadi alasan utama secara teknis.
Namun, masalah tidak berhenti di sana. Mourinho kerap mengkritik kebijakan transfer serta kualitas pemain, yang kemudian memicu ketegangan politik internal. Kombinasi buruknya performa awal musim dan retaknya hubungan dengan manajemen akhirnya mengakhiri masa jabatannya di Istanbul.
“Sejak gagal meraih gelar musim lalu, Mourinho sudah dalam posisi sulit. Kekalahan dari Benfica serta kegagalan lolos ke Liga Champions semakin memperkuat alasan pemecatannya. Selain itu, komentar kritisnya terhadap dewan klub dan strategi transfer menambah panas suasana,” ungkap Karacan.
Masa Depan Jose Mourinho
Jose Mourinho tetap dikenal sebagai salah satu pelatih paling berpengaruh sepanjang sejarah sepak bola. Julukan The Special One menggambarkan karisma, keyakinan diri, sekaligus sikapnya yang unik di mata publik.
Raihan prestasi besarnya antara lain dua gelar Eropa bersama Porto dan kiprahnya yang mengubah peta sepak bola Inggris lewat Chelsea. Ia juga pernah menukangi Manchester United, Inter Milan, Real Madrid, serta menjadi salah satu dari sedikit pelatih yang menjuarai Liga Champions bersama dua klub berbeda.
Meskipun dalam satu dekade terakhir belum kembali merebut gelar liga domestik, reputasi dan pengalamannya membuat Mourinho tetap menjadi incaran klub-klub besar. Masa depannya masih penuh tanda tanya, namun namanya akan selalu tercatat dalam sejarah sepak bola Eropa.
Sumber : Bolanet